Selasa, 06 Desember 2016

Laporan Mengajar 2 di SMA NU Palangka Raya



Halaman Judul

LAPORAN INDIVIDU
PRAKTIK MENGAJAR (PM II)
SMA-NU PALANGKA RAYA



Disusun Oleh:
NURHIDAYAT NOVALIS
NIM: 1301140326

Dosen Pembmbing
NANIK LESTARININGSIH, M. Pd
NIP. 19870502 201503 2 005

Guru Pamong
DWI WIDODO KASNO, S. Hut

PROGRAM STUDI TADRIS BIOLOGI
JURUSAN PENDIDIKAN MIPA
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA
2016



Halaman Pengesahan

LAPORAN PRAKTIK MENGAJAR II TAHUN AKADEMIK 2016/2017
PROGRAM STUDI TADRIS BIOLOGI
JURUSAN PENDIDIKAN MIPA
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYAPALANGKA RAYA

                                        Nama      :      NURHIDAYAT NOVALIS
                                        NIM        :      130 114 0326

Bahwa nama tersebut di atas telah melaksanakan Praktik Mengajar II di SMA NU Palangka Raya, terhitung mulai tanggal 06 September s/d 22 November 2016.

Telah disetujui dan disahkan oleh:

Dosen Pembimbing





NANIK LESTARININGSIH, M. Pd
NIP. 19870502 201503 2 005
Guru Pamong





DWI WIDODO KASNO, S. Hut



Mengetahui:
Kepala Kepala SMA NU Palangka Raya



Drs. H A D A R I
NIP. 19680105 199303 1 011



Halaman Motto

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓاْ إِذَا قِيلَ لَكُمۡ تَفَسَّحُواْ فِي ٱلۡمَجَٰلِسِ فَٱفۡسَحُواْ يَفۡسَحِ ٱللَّهُ لَكُمۡۖ وَإِذَا قِيلَ ٱنشُزُواْ فَٱنشُزُواْ يَرۡفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ مِنكُمۡ وَٱلَّذِينَ أُوتُواْ ٱلۡعِلۡمَ دَرَجَٰتٖۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعۡمَلُونَ خَبِيرٞ ١١
11. Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan
(Q.S. Al-Mujadillah : 11)



Kata Pengantar Dan Ungkapan Terima Kasih

alhamdulillah, puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat, taufik, dan hidayah-Nya kepada kita semua sehingga dalam kesempatan ini penulis dapat menyelesaikan laporan hasil kegiatan Praktik Mengajar II (PM II) IAIN Palangka Raya di SMA NU Palangka Raya dengan baik dan sesuai yang kita harapkan. Shalawat serta salam tak lupa dihaturkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, sahabat-sahabat, dan juga umat beliau hingga akhir kiamat.
         Praktik Mengajar II (PM II) adalah kuliah lapangan yang berfungsi untuk menerapkan ilmu kependidikan dan metodologi pembelajaran. Penerapan dalam bentuk nyata dapat memberikan kontribusi yang positif kepada penyusun, baik melalui pemikiran, ide, gagasan, tindakan, dan lain sebagainya.
         Selama ± 2 bulan penulis melaksanakan Praktik Mengajar II (PM II) IAIN Palangka Raya di SMA NU Palangka Raya. Banyak ilmu dan pengalaman yang penyusun peroleh sebagai pelajaran dalam menjalankan kegiatan belajar mengajar di sekolah.
         Dalam kesempatan ini, penyusun mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada semua elemen yang telah ikut membantu, memberikan saran, ide, gagasan sehingga dalam pelaksanaan Praktik Mengajar II (PM II) dapat berjalan dengan baik dan lancar, untuk itu penulis ucapkan terima kasih kepada:
1.        Yth. Bapak Dr. Ibnu Elmi AS. Pelu, S.H., M.H., selaku Rektor IAIN Palangka Raya.
2.        Yth. Panitia Praktik Mengajar II beserta jajarannya yang telah bekerja keras demi terlaksananya PM II.
3.        Yth. Bapak Drs. Hadari, selaku Kepala SMA NU Palangka Raya yang dengan senang hati menerima dan membantu mahasiswa dalam pelaksanaan Praktik Mengajar II.
4.        Yth. Ibu Nurmadiah, S.Pd selaku koordinator guru pamong yangtelah memberikanbimbingan dan saran-saran yang membangun selama pelaksanaan Praktik  Mengajar II di SMA NU Palangka Raya.
5.        Yth. Bapak Dwi Widodo Kasno, S. Hut selaku guru pamong yang telah memberikan bimbingan dan saran-saran yang membangun selama pelaksanaan Praktik  Mengajar II di SMA NU Palangka Raya.
6.        Yth. Ibu Nanik Lestariningsih, M.Pd selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan kepada penulis selama pelaksanaan Praktik Mengajar II di SMA NU Palangka Raya.
7.        Semua guru, staf tata usaha dan guru BK yang banyak membantu mahasiswa dalam mengadakan observasi serta penulisan laporan ini.
8.        Rekan-rekan kelompok Praktik Mengajar II atas kerjasamanya yang baik.

         Dan semua orang yang telah ikut berpartisipasi membantu dalam pelaksanaan kegiatan Praktik Mengajar II (PM II) khususnya kepada teman-teman dalam satu kelompok yang telah membantu dan memberikan motivasi dari mulai pelaksanaan sampai selesainya laporan Praktik Mengajar II (PM II).
         Tidak lupa penyusun ucapkan terima kasih kepada siswa-siswi SMA NU Palangka Raya yang telah menerima penyusun sebagai pengajar selama menjalani Praktik Mengajar II (PM II) dan pihak-pihak lain yang tidak bisa disebutkan satu per satu.
         Penyusun menyadari bahwa laporan ini tentunya masih mempunyai kesalahan dan jauh dari sempurna. Oleh karena itu penyusun tidak mengunci diri dari pada kritik dan saran yang bersifat membangun ke arah yang lebih baik. Semoga laporan ini dapat diterima dan dapat memberikan manfaat kelak dikemudian hari.

Palangka Raya,  November 2016

Penyusun




NURHIDAYAT NOALIS
1301140326



Daftar Isi







Daftar Tabel







BAB I

Gambaran Sekolah

A.    Sejarah Berdirinya

Sekolah Menengah Atas Nahdlatul Ulama Palangka Raya didirikan pada tahun 1984 yang diasuh oleh Jam’iyatul Nahdlatul Ulama, karena itu dapat dipahami bahwa lahir dan berkembangnya Lembaga Pendidikan ini tidak terlepas dari pertumbuhan dan perkembangan Nahdlatul Ulama. Khususnya di daerah kotamadya Palangka Raya. Jam’iyatul Nahdlatul Ulama Provinsi Kalimantan Tengah berdiri pada tahun 1958, setahun kemudian dibentuk pula kepengurusan wilayah Ma’arif Nahdlatul Ulama Tingkat 1 mengelola pelaksanaan pendidikan.
Sejak kepengurusan periode pertama (1959) sampai periode keenam (1980). Pengurus Lembaga Ma’arif Nahdlatul Ulama telah berhasil mendirikan beberapa  sekolah yang berlokasi di dalam kota Palangka Raya, seperti Raudhatul Atfal (TK NU), Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatul Ulama dan Sekolah Menengah Atas Nahdlatul Ulama. Selanjutnya pada periode ketujuh (1982), karena ingin memberikan kesempatan kepada lulusan SMP-NU khususnya dan lulusan SMP lainnya melanjutkan kejenjang SLTA. Maka pengurus Ma’arif Nahdlatul Ulama merencanakan mendirikan SMA-NU, rencana ini mendapat dukungan dari masyarakat khususnya warga Nahdlatul Ulama.
Awal tahun ajaran 1984/1985 dan bersamaan dengan berlakunya kurikulum baru untuk tingkat SLTA, yakni kurikulum 1984, maka didirikanlah SMA-NU Palangka Raya. Dalam perkembangan SMA-NU Palangka Raya mengalami tiga kali pergantian kepala sekolah yang pertama dijabat oleh Bapak Drs. Yusran Usman dari tahun 1985 sampai tahun 2003. Kemudian pergantian yang kedua dijabat oleh Bapak Drs. Mahlani samapai tahun 2010. Pada masa kepemimpinan Bapak Mahlani dilaksanakan akreditasi ulang sekolah dan hasilnya mendapat status akreditasi Baik (B) pada tahun 2005. Selama kepemimpinan Bapak Mahlani SMA-NU mengalami perkembangan yang sangat pesat. Diantaranya ada penambahan gedung dari bantuan Pemerintah Pusat seperti ruang kelas, ruang perpustakaan, laboraturium IPA, komputer, serta peralatan-peralatan praktik IPA.
Setelah itu pergantian yang ketiga pada tahun 2010 kepemimpinan berpindah lagi kepada Bapak Drs. Hadari sampai sekarang. Pada masa kepemimpinan Bapak Hadari mendapat bantuan beberapa guru PNS pindahan dari sekolah-sekolah lain dan juga mendapatkan bantuan dari tambahan ruang kelas belajar dari APBD Propinsi Kalimantan Tengah, serta mendapat bantuan dari Pemerintah Pusat berupa peralatan komputer 10 unit, LCD dan laptop masing-masing 2 unit. Bantuan ini digunakan dalam rangka untuk meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan di SMA-NU Palangka Raya. Selama dua tahun berturut-turut SMA-NU Palangka Raya meluluskan siswa siswinya 100%. Untuk lebih jelasnya dapat di lihat pada tabel berikut:
No
Nama
Tahun
1
Drs. Yusran Usman
1985-2003
2
Drs. Mahlani
2003-2010
3
Drs. Hadari
2010-Sekarang
TABEL 1Periode Kepemimpinan Kepala SMA-NU Palangka Raya Tahun 1985-2012

B.     Tujuan Dan Sasaran

1.    Tujuan

a.       Melahirkan siswa yang berakhlak mulia, beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT serta memiliki ilmu pengetahuan dan teknologi,
b.      Mampu meningkatkan Nilai Hasil Ujian Sekolah (US) dan Nilai Hasil Ujian Nasional (UN) dari tahun ke tahun,
c.       Meningkatkan kualifikasi dan etos kerja tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang ada,
d.      Mengupayakan pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana penunjang/pendukung kegiatan belajar mengajar yang berorientasi pada peningkatan mutu pendidikan,
e.       Melaksanakan program pendidikan secara profesional dan bermutu,
f.        Meningkatkan mutu layanan pendidikan yang meliputi pemanfaatan Perpustakaan, Laboratorium IPA dan Laboratorium Komputer,
g.      Meningkatkan pelaksanaan kegiatan Ekstrakurikuler yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat sebagai bekal kecakapan hidup,
h.      Berupaya untuk menambah Pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB),
i.        Melakukan penataan lingkungan yang bersih, nyaman dan indah.

2.    Sasaran

a.       Perlu penambahan fasilitas bangunan ruang kelas baru dan rehabilitasi ruang belajar yang memenuhi standar,
b.      Meningkatkan nilai US dan UN sesuai dengan standar yang ditetapkan,
c.       Membina dan meningkatkan Profesional guru-guru,
d.      Membuka lahan untuk halaman sekolah dan tempat olah raga siswa,
e.       Melengkapi berbagai sarana dan prasarana Laboratorium Komputer yang standar,
f.          Melengkapi berbagai sarana dan prasarana ekstrakurikuler,
g.      Melengkapi ruang Perpustakaan yang memenuhi standar mutu pendidikan.

C.    Program Sekolah

SMA NU Palangka Raya di tahun pelajaran 2015/2016 memiliki enam program kerja sekolah yang lebih terfokus ke pengadaan sarana dan prasarana sekolah, yaitu:
Program Kerja 1: Penambahan Peralatan Komputer dan Peningkatan Pemanfaatan Laboratorium Komputer.
Rincian Program:
  1. Mengadakan musyawarah dengan Komite Sekolah dan Yayasan,
  2. Mengajukan permohonan pengadaan peralatan komputer,
  3. Menentukan alat/sarana Laboratorium Komputer yang perlu di tambah,
  4. Menyusun RAPBS dan keperluan peralatan Laboratorium komputer,
  5. Melaksanakan kegiatan pengadaan,
  6. Monitoring/pemantauan pelaksanaan kegiatan,
7.      Pelaporan.
Program Kerja 2: Pengadaan Les/Bimbingan Belajar Tambahan bagi Siswa Kelas XII. Rincian Program:
1.      Menyusun jadwal les/bimbingan belajar tambahan bagi siswa kelas XII,
2.      Mengadakan les/pelajaran tambahan bagi siswa kelas XII,
3.      Menyusun rencana biaya pengadaan les/bimbingan belajar tambahan bagi siswa kelas XII
4.      Melaksanakan monitoring terhadap guru-guru yang melaksanakan jam pelajaran tambahan,
5.      Mengadakan kegiatan Try Out.
Program Kerja 3: Pengaktifan MGMP Sekolah.
Rincian Program:
1.      Menyusun strategi mengajar,
2.      Membahas dan mencari pemecahan masalah yang timbul,
3.      Membantu guru dalam pemahaman materi ajar yang sulit dipahami,
4.      Mengundang instruktur mata pelajaran ke sekolah,
5.      Pertemuan periodik sekali satu bulan antara guru-guru mata pelajaran sejenis dari sekolah lain,
6.      Pelaporan.
Program Kerja 4: Peningkatan Pemanfaatan Sarana dan Prasarana Laboratorium IPA. Rincian Program:
1.      Identifikasi kondisi dan keperluan laboratorium,
2.      Perencanaan pengadaan alat/barang yang kurang,
3.      Pengadaan alat/barang keperluan laboratorium IPA,
4.      Pelaporan pelaksanaan dan hasil rehabilitasi,
5.      Pengadaan alat/barang keperluan praktikum IPA,
6.      Pengaturan penggunaan alat dan bahan praktikum IPA,
7.      Pengaturan jadwal penggunaan laboratorium IPA.
Program Kerja 5: Peningkatan Layanan Perpustakaan.
Rincian Program:
1.      Identifikasi dan inventarisasi keperluan koleksi buku-buku perpustakaan,
2.      Pengadaan buku-buku: pegangan siswa, referensi siswa, referensi guru, buku-buku peningkatan profesi guru,
3.      Pengamanan sarana/prasarana perpustakaan,
4.      Mengatur manajemen dan administrasi perpustakaan,
5.      Perbaikan dan pemeliharaan ruang dan alat meubeler perpustakaan,
6.      Pelaporan pelayanan perpustakaan secara periodik.
Program Kerja 6 : Peningkatan Sarana/Prasarana Sekolah dan PBM di kelas.
Rincian Program:
1.      Identifikasi dan inventarisasi sarana/prasarana sekolah yang baik dan yang rusak,
2.      Perbaikan dan pemeliharaan sarana/prasarana sekolah seperti gedung, ruang dan alat meubeler,
3.      Pengadaan sarana alat tulis dalam kegiatan PBM di kelas,
4.      Pengaturan dan pengamanan penggunaan sarana/prasarana sekolah.

D.    Permasalahan Yang Dihadapi

 

Berikut adalah permasalahan yang dihadapi SMA NU Palangka Raya, yaitu:
a.       Ruang kelas tempat berlangsungnya proses belajar mengajar yang masih kurang dan kualitas ruang belajar yang tidak memenuhi standar,
  1. Tantangan mengenai kualitas mutu akademik dalam rata-rata pencapaian nilai US dan UN masih perlu ditingkatkan,
  2. Jumlah guru yang mengajar sesuai dengan latar belakang jurusan belum sebanding dengan jumlah mata pelajaran,
d.      Lahan yang dimiliki sekolah tidak dimanfaatkan secara maksimal untuk halaman dan tempat olah raga siswa,
  1. Ruang dan alat Laboratorium IPA yang kurang dalam perawatan,
  2. Buku-buku Perpustakaan yang masih kurang memenuhi sesuai perbandingan jumlah siswa,
g.      Sarana penunjang Laboratorium Bahasa yang belum terpenuhi.



BAB II

Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar Di Kelas

A.    Kondisi Siswa

Kondisi siswa yang penulis lihat dan amati selama pelaksanaan PM II di SMA NU Palangka Raya sangat beragam. Dari segi akademis, tentu saja ada perbedaan dari setiap siswa. Ada siswa yang dapat dengan mudah menyerap pelajaran, ada pula yang memerlukan waktu yang cukup lama dengan penjelasan yang berulang-ulang untuk dapat menyerap pembelajaran.
Sedangkan dari segi antusias belajar, siswa bisa dikatakan cukup antusias dan bersemangat karena metode yang beragam dan menarik. Dengan sedikitnya siswa dalam ruangan juga menjadikan KBM menjadi kondusif dan guru mudah untuk mengkontrol suasana kelas.
Tetapi, dari segi penugasan beberapa siswa sering telat untuk mengerjakannya dan dari segi waktu untuk mata pelajaran Biologi sangat sedikit karena seminggu hanya masuk satu kali selain itu dari segi jam pelajaran. Jam pelajaran biologi hanya 1 jam saja masuknya dan itu berdampak kependalaman materi.

B.     Saran Dan Prasarana Penunjang KBM

Dalam proses kegiatan belajar mengajar di kelas, tidak lupa juga didukung oleh sarana dan prasarana sebagai penunjang keberhasilan proses belajar mengajar. Diantaranya adalah tersedianya ruang belajar yang memadai, meja dan kursi yang layak pakai, LCD, Buku siswa, kipas, dan Mushola sebagai tempat ibadah. Oleh karena itu proses belajar mengajar di SMA NU Palangka Raya dapat berjalan dengan baik.
Berikut sarana dan prasarana penunjang yang tersedia di SMA NU Palangka Raya yang berguna untuk membantu kelancaran proses belajar mengajar, diantaranya:
No
Nama Barang
Kode Barang
Banyaknya
Sumber
Keterangan
1.
Meja Praktek Siswa/i

20 buah

Baik
2.
Kursi Praktek Siswa/i

20 buah

Baik
3.
Meja Panjang

6 buah

Baik
4.
Kursi Bulat

28 buah

Baik
5.
Lemari Barang

5 buah

Baik
6.
Meja Guru

1 buah

Baik
7.
Kursi Guru

1 buah

Baik
TABEL 2 INVENTARIS RUANG LABORATORIUM
No
Nama Barang
Kode Barang
Banyaknya
Sumber
Keterangan
1.
Meja Guru
-
4

Baik
2.
Kursi Guru

4

Baik
3.
Papan Tulis whiteboard
-
4

Baik
4.
Papan Tulis blackboard
-
4

Baik
5.
Papan tulis daftar hadir siswa
-
4

Baik
6.
Papan tulis data administrasi siswa
-
1

Baik
7.
Meja Siswa
-
90

Baik
8.
Kursi Siswa

90


TABEL 3 INVENTARIS RUANG KELAS
No
Nama Barang
Kode Barang
Banyaknya
Sumber
Keterangan
1.
Lemari buku

1


2.
Rak buku

6

Baik 4
3.
Rak katalog

1


4.
Rak majalah

1


5.
Rak koran

1


6.
Rak penitipan tas

1


7.
Bangku kayu

8


8.
Bangku plastic

6

Rusak 2
9.
Meja panjang

2


10.
Meja petugas

1


11.
Kursi plastic

1


12.
Kursi rotan

1


TABEL 4 RUANG PERPUSTAKAAN
No
Nama Barang
Kode Barang
Banyaknya
Sumber
Keterangan
1.
Karpet

6 lembar
Sekolah
Baik
2.
Pengeras suara

1 buah
Sda
Baik
3.
Sejadah

6 lembar
Sda
Baik
4.
Mukena

2 buah
Sda
Baik
5.
Sarung

1 lembar
Hadiah lomba PHBI
Baik
6.
Al-Qur’an

20 buah
Bantuan Depag
Baik
7.
Al-Qur’an terjemah

4 buah
Sda
Baik
8.
Rikal

20 buah
Sda
Baik
9.
Tafsir Al-Qur’an

1 buah
Sda
Baik
10.
Buku Iqra dan Juz’amma

20 buah
Sda
Baik
11.
Buku penuntun sholat

15 buah
Sda
Baik
12.
Kamus bahasa arab

6 buah
Sda
Baik
13.
Kopiah

10 buah
Sda
Baik
14.
Jam dinding

1 buah
Hadiah lomba PHBI
Baik
TABEL 5 INVENTARIS RUANG MUSHALLA
No
Nama Barang
Kode Barang
Banyaknya
Sumber
Keterangan
1.
Alat-alat Drum Band





- Bass drum

2

1 rusak

- Trio

1

rusak

- Belira

8

2 rusak

- Pianika

3

Baik

- Snar

4

1 rusak

- Tenor

3

Baik

- Simbal

1

Baik

- Stick mayoret

1

½ rusak
2.
Alat-alat Olah Raga





*     Basket





- Lapangan

1

Baik

- Ring

2

1 rusak

- Bola

1

Rusak

*     Tenis Meja





- Meja tenis meja

1

Baik

- Net

1

Baik

- Bet

4

Baik
TABEL 6 INVENTARIS RUANG EKSTRAKURIKULER

C.    Uraian Pelaksanaan KBM dan Kendala-Kendala Yang Dihadapi Serta Solusinya

Dalam pelaksanaan KBM, mahasiswa PM II di wajibkan melaksanakan 6 (enam) kali pertemuan, dan penulis mendapatkan 1 (satu) kelas yaitu kelas X dengan jumlah murid 6 orang siswa sebagai tempat praktek. Adapun ketika penulis melaksanakan praktekannya ada beberapa faktor pendukung, penghambat dan solusi atas masalah yang dihadapi, yaitu sebagai berikut:

1.      Kegiatan dan Program Pelaksanaan KBM

a.       Kegiatan KBM
Praktik keguruan dilaksanakan oleh mahasiswa PM II di dalam kelas yang sebelumnya telah ditentukan oleh guru pamong. Pembimbingan kegiatan praktik keguruan ini secara berkesinambungan dilaksanakan oleh guru pamong, dosen pembimbing, dan diawasi oleh kepala sekolah.
Praktik mengajar dilaksanakan selama  1 – 6 kali tatap muka bagi program Strata 1 (S-1). Kegiatan praktik mengajar ini terdiri dari:
1)      Menyusun persiapan tertulis
Menyusun persiapan tertulis dimulai dari mengumpulkan kalender akademik, silabus, program tahunan, dan program semester. Dari ketiga hal tersebut, disusunlah Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang akan menjadi skenario dan pedoman mahasiswa PM II saat mengajar. Mahasiswa PM II wajib membuat RPP untuk setiap tatap muka. RPP harus dikonsultasikan dan disetujui terlebih dahulu oleh guru pamong dan dosen pembimbing.
2)      Melaksanakan kegiatan mengajar
Pelaksanaan kegiatan mengajar dilakukan setelah RPP dikonsultasikan dan disetujui oleh guru pamong dan dosen pembimbing. Guru pamong dan dosen pembimbing dapat mengawas di dalam kelas di saat mahasiswa PM II melakukan praktik mengajar. Jika dalam pelatihan terbimbing mahasiswa PM II dirasa sudah mampu untuk mengajar, mahasiswa PM II dapat melakukan pelatihan mandiri.
b.      Program Pembelajaran
Program pembelajaran yang terdapat di SMA NU Palangka Raya terdiri dari kalender akademik, silabus, program semester, program tahunan, dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) selama kegiatan belajar mengajar berlangsung. Mahasiswa PM II diwajibkan menyusun RPP sendiri dengan bantuan guru pamong dan dosen pembimbing sebagai pengoreksi hal-hal apa saja yang kurang atau salah di dalam RPP. Adapun RPP yang telah dibuat oleh praktikan dibuat terlampir.

2.      Faktor Pendukung

Pelaksanaan Praktek Mengajar II berjalan dengan Lancar dan baik. Hal ini dikarenakan adanya beberapa faktor penunjang  palaksanaan Praktek mengajar II diantaranya Adalah :
a.       Kondisi sekolah yang sudah mudah dijangkau dan cukup baik dan layak sebagai tempat pelaksanaan Praktek Mengajar II, Karena kepala sekolah, guru- guru dan juga para siswa bersedia bekerja sama.
b.      Pelayanan konsultasi yang bersifat kekeluargaan.
c.       Adanya kebebasan untuk mengembangkan materi dengan mengemukakan contoh yang sesuai dengan kehidupan sehari- hari serta tanggapan siswa yang antusias terhadap materi yang telah disampaikan.
d.      Lengkapnya fasilitas yang menunjang proses belajar mengajar, seperti tersedianya LCD Monitor.
e.       Sarana dan prasarana sekolah yang cukup memadai sehingga memudahkan mengajar.
f.        Kondisi sekolah yang mudah dijangkau dan sangat layak sebagai tempat pelaksanaan Praktik Mengajar II, karena Kepala Sekolah, dewan guru beserta staf dan juga para siswa bersedia bekerjasama.
g.      Pelayanan konsultasi kepada dosen pembimbing dan guru pamong yang bersifat kekeluargaan dan mudah untuk bertatap muka.
h.      Adanya kebebasan untuk mengembangkan materi dan metode yang sesuai kehidupan sehari-hari siswa.

3.      Faktor Pengambat

Kendala atau faktor  penghambat kelancaran praktek Mengajar II diantaranya sebagai berikut :
a.       Tidak dapat melaksanakan praktikum Biologi di lab, kecuali praktikum lapangan.

4.      Solusi dan Penyelesaian Masalah

Dalam pelaksanaan PM II di SMA NU Palangka Raya pasti ada kendala yang menghambat. Tentunya setiap kendala ada solusi atas kendala tersebut. Adapun solusi kendala di atas antara lain:
a.       Bagi siswa yang minat belajar Biologinya kurang, maka pelajaran hendaknya di selingi sekali-kali dengan praktikum untuk menarik minat para siswa.
b.      Bagi siswa yang kurang menguasai atau kurang mampu dalam memahami pelajaran Biologi supaya dapat belajar terus dan jangan patah semangat.





BAB III

Penutup

A.    Kesimpulan

Dari uraian di atas dapat disimpulkan sebagai berikut:
1.      Praktik Mengajar (PM) II merupakan sarana yang tepat untuk mengamalkan segala pengetahuan dan keterampilan yang diperolehnya melalui perkuliahan. Praktik Mengajar (PM) II merupakan gabungan dari teori yang diajarkan dengan praktik di lapangan.
2.      Praktik Mengajar (PM) II merupakan wahana untuk meningkatkan mutu pendidikan dan merupakan aplikasi dari teori-teori yang diperoleh dari perkuliahan.
3.      Praktek Mengajar II dapat berjalan dengan baik karena beberapa faktor pendukung seperti, para guru sangat apresiasi dan menerima mahasiswa Praktek mengajar II dengan baik, pelayanan konsultasi yang kekeluargaan, sarana dan prasarana dari sekolah sudah cukup memadai.
4.      Adapun faktor penghambat praktek mengajar II ada beberapa hal diantaranya kurangnya minat siswa dalam belajar Biologi dan lebih mementingkan kegiatan ekstrakurikuler.

B.     Saran

Adapun saran yang dapat disampaikan sebagai berikut :
1.      Bagi panitia pelaksana Praktik Mengajar (PM) II, pelaksanaan Praktik Mengajar (PM) II hendaknya disesuaikan dengan kondisi sekolah dan kondisi kuliah Mahasiswa, sehingga tidak terjadi penundaan.
2.      Mahasiswa yang memprogramkan mata kuliah Praktik Mengajar ( PM ) II, hendaknya mempersiapkan diri dengan semaksimal mungkin, yang mempunyai wawasan pengetahuan dan keterampilan-keterampilan dalam mengajar dan menjaga kekompakkan dalam satu kelompok.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar